Transformasi Pendidikan: Testimoni Moh Syafi’i, S.Pd tentang Penerapan Deep Learning di MTSS Palasa di Tengah Beragam Tantangan

Testimoni Moh Syafi’i, S.Pd, MTSS Palasa: Menerapkan Deep Learning di Tengah Tantangan Pendidikan

Sebagai seorang guru di MTSS Palasa, saya, Moh Syafi’i, S.Pd, merasa sangat antusias untuk menerapkan konsep deep learning dalam proses pembelajaran. Konsep ini sangat relevan untuk menciptakan pengalaman belajar yang lebih mendalam dan efektif bagi para siswa. Sebelumnya, saya sering melihat bahwa banyak siswa yang terjebak dalam surface learning, di mana mereka hanya menghafal informasi tanpa benar-benar memahami atau mengaplikasikannya. Hal ini tentu saja menjadi tantangan tersendiri dalam dunia pendidikan.

Salah satu perbedaan mendasar antara deep learning dan surface learning adalah cara siswa memahami dan berinteraksi dengan materi. Deep learning mengajak siswa untuk mengeksplorasi konsep secara lebih mendalam, mendorong mereka untuk berpikir kritis dan kreatif. Sementara itu, surface learning lebih fokus pada penguasaan fakta dan informasi secara dangkal. Dengan menerapkan deep learning, saya berharap dapat meningkatkan pemahaman siswa dan membuat mereka lebih aktif dalam proses belajar.

Namun, dalam menerapkan pendekatan ini, kita tidak bisa mengabaikan realitas yang ada di lingkungan sekolah. Sarana dan prasarana yang terbatas menjadi salah satu faktor yang memengaruhi kualitas pendidikan. Di MTSS Palasa, meskipun kami memiliki beberapa fasilitas yang memadai, masih banyak yang perlu ditingkatkan, terutama dalam hal akses teknologi dan sumber daya belajar. Keterbatasan ini terkadang membuat siswa sulit untuk mengeksplorasi materi pembelajaran secara maksimal.

Selain itu, rendahnya minat sebagian siswa dalam belajar juga menjadi tantangan yang harus kita hadapi. Beberapa siswa tampak kurang termotivasi untuk belajar, mungkin karena kurangnya relevansi materi dengan kehidupan sehari-hari mereka. Oleh karena itu, dengan menerapkan deep learning, saya berharap dapat menciptakan suasana belajar yang lebih menarik dan kontekstual, sehingga siswa merasa lebih terlibat dan termotivasi untuk belajar.

Saya percaya bahwa dengan menambahkan elemen-elemen inovatif dan interaktif dalam pengajaran, serta memanfaatkan teknologi yang ada, kita dapat mengubah cara siswa belajar. Menerapkan deep learning bukan hanya tentang mengajarkan materi, tetapi juga tentang menambah pengetahuan baru bagi siswa dan membekali mereka dengan keterampilan yang diperlukan di masa depan.

Saya siap untuk menghadapi tantangan ini dan berharap dapat melihat perubahan positif dalam minat dan performa belajar siswa di MTSS Palasa. Semoga upaya ini dapat membawa manfaat yang besar bagi mereka dan meningkatkan kualitas pendidikan di sekolah kita.