Testimoni Lilis Suryani: Transformasi dalam Mengelola Emosi Melalui Diklat
Nama saya Lilis Suryani, S.Pd, dan saya adalah tenaga pengajar di RA Adinda. Baru-baru ini, saya berkesempatan mengikuti diklat yang sangat menarik mengenai pengelolaan emosi, baik untuk diri sendiri sebagai pengajar maupun untuk anak-anak didik kami. Pengalaman ini tidak hanya memberikan wawasan baru, tetapi juga mengubah cara saya berinteraksi dengan anak-anak di kelas.
Salah satu alasan saya tertarik untuk mengikuti diklat ini adalah penyampaian materi yang mudah dipahami, serta suasana pembelajaran yang fun dan enjoyable. Pemateri mampu menyampaikan konsep-konsep yang mungkin sulit menjadi lebih sederhana dan menarik. Hal ini membuat saya merasa lebih termotivasi untuk belajar dan menerapkan apa yang saya pelajari di dalam kelas.
Setelah mengikuti diklat, saya segera mencoba menerapkan materi yang diajarkan, terutama dari hari pertama. Di kelas, saya memiliki seorang anak yang selalu sulit untuk mendengarkan dan mengikuti arahan guru. Sebelum mengikuti diklat, saya merasa frustasi karena upaya saya untuk menarik perhatiannya sering kali tidak membuahkan hasil. Namun, setelah mendapatkan pengetahuan baru tentang cara mengelola emosi, saya mencoba pendekatan yang berbeda.
Dengan menerapkan teknik yang telah saya pelajari, saya perlahan berhasil menarik perhatian anak tersebut. Saya mulai menggunakan metode yang lebih sabar dan penuh empati, dan hasilnya sangat memuaskan. Anak yang sebelumnya sulit mendengarkan, kini perlahan-lahan menunjukkan perubahan. Dia mulai lebih responsif dan mau mendengarkan arahan dari saya. Ini merupakan langkah kecil, tetapi bagi saya, hasil ini sangat berarti dan memberikan motivasi lebih untuk terus belajar.
Sebagai seorang guru, saya menyadari betapa pentingnya mengontrol emosi kita sendiri dalam menghadapi anak-anak. Ketika kita bisa mengelola emosi dengan baik, kita bisa memberikan dampak positif yang lebih besar terhadap perkembangan mereka. Diklat ini telah membuka mata saya tentang pentingnya hal tersebut, dan saya merasa lebih siap untuk menghadapi tantangan di kelas.
Saya sangat berterima kasih kepada para pemateri yang telah memberikan ilmu dan inspirasi yang luar biasa. Dengan bekal pengetahuan ini, saya berkomitmen untuk terus belajar dan berusaha menjadi guru yang lebih baik bagi anak-anak. Semoga pengalaman ini bermanfaat dan menginspirasi rekan-rekan pendidik lainnya!
Leave a Comment