
Testimoni Siti Faizatul Kholishoh, S.Pd, MI Al Falah: Meningkatkan Tanggung Jawab Siswa Melalui Proses Pembelajaran yang Terstruktur
Sebagai seorang guru di MI Al Falah, saya, Siti Faizatul Kholishoh, S.Pd, telah mengalami perjalanan yang penuh tantangan dan kebanggaan dalam mendidik anak-anak. Salah satu pengalaman yang paling berkesan dalam karir saya adalah ketika saya mulai menerapkan metode pembelajaran yang menekankan pada pengembangan kemandirian dan tanggung jawab siswa.
Saya menyadari bahwa banyak siswa yang awalnya tidak sesuai dengan ekspektasi dalam menyelesaikan tugas-tugas sekolah. Mereka cenderung menunggu arahan dari guru dan kurang memiliki inisiatif untuk mengerjakan tugas secara mandiri. Hal ini tentu menjadi tantangan tersendiri bagi saya sebagai pendidik. Oleh karena itu, saya memutuskan untuk mengubah pendekatan dalam pembelajaran.
Proses yang saya terapkan adalah dengan memberikan siswa kebebasan untuk mengkondisikan diri mereka sendiri dalam menyelesaikan tugas. Saya mengajak mereka untuk merencanakan langkah-langkah yang harus diambil, serta menekankan pentingnya disiplin dalam menyelesaikan pekerjaan. Saya percaya bahwa dengan memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanggung jawab atas pembelajaran mereka, mereka akan lebih termotivasi dan memiliki rasa kepemilikan yang tinggi terhadap tugas yang diemban.
Hasil dari proses ini sangat menggembirakan. Saya melihat perubahan signifikan dalam sikap dan perilaku siswa. Mereka kini lebih aktif dalam bertanya dan mencari solusi ketika menghadapi kesulitan. Siswa yang sebelumnya tidak berani tampil di depan kelas kini menunjukkan keberanian untuk mempresentasikan tugas di hadapan teman-temannya. Hal ini menunjukkan bahwa mereka mulai percaya diri dan memahami bahwa setiap usaha yang mereka lakukan akan membawa dampak positif bagi pembelajaran mereka.
Lebih dari itu, saya juga menemukan bahwa siswa lebih bertanggung jawab terhadap tugas yang diberikan. Mereka tidak lagi menunggu hingga menit terakhir untuk menyelesaikan pekerjaan, melainkan mulai mengatur waktu dan sumber daya yang mereka miliki dengan lebih baik. Dengan sendirinya, mereka belajar tentang manajemen waktu dan pentingnya ketekunan.
Melalui pengalaman ini, saya semakin yakin bahwa proses pembelajaran yang berbasis pada kemandirian dan tanggung jawab mampu menciptakan suasana belajar yang lebih kondusif. Saya berkomitmen untuk terus mengembangkan metode ini dan berharap dapat menginspirasi lebih banyak guru untuk melakukan hal yang sama demi kemajuan pendidikan di Indonesia. Mari kita bersama-sama membentuk generasi yang mandiri dan bertanggung jawab!
Leave a Comment