Sebagai guru, saya percaya bahwa kualitas pembelajaran tidak hanya ditentukan oleh fasilitas yang tersedia, tetapi juga oleh strategi dan kreativitas dalam mengajar. Keyakinan inilah yang mendorong saya untuk mengikuti Diklat Nasional 40JP bertema “Strategi Efektif Merancang Pembelajaran yang Menyenangkan Berbasis Deep Learning” bersama Fitria, S.Pd.I.
Fokus utama pelatihan ini adalah pembelajaran mendalam (deep learning), sebuah pendekatan yang mengajak siswa untuk memahami materi secara lebih komprehensif, menghubungkannya dengan kehidupan nyata, dan mengembangkan keterampilan berpikir kritis. Dalam proses ini, guru berperan bukan hanya sebagai penyampai informasi, tetapi sebagai fasilitator yang membimbing siswa untuk menemukan makna dari apa yang mereka pelajari.
Tantangan yang saya hadapi adalah sarana dan prasarana di sekolah yang kurang memadai. Keterbatasan ini kerap menjadi hambatan dalam menerapkan metode pembelajaran yang memerlukan media pendukung atau fasilitas tertentu. Namun, melalui diklat ini, saya belajar bagaimana memanfaatkan sumber daya yang ada secara optimal dan mengandalkan kreativitas untuk menciptakan pengalaman belajar yang tetap menarik.
Hasilnya mulai terasa. Siswa menjadi lebih aktif untuk belajar dan berkreasi. Mereka tidak lagi sekadar mendengarkan, tetapi terlibat langsung dalam proses pembelajaran—mulai dari diskusi, pembuatan proyek sederhana, hingga kegiatan kolaboratif yang memacu imajinasi. Keterbatasan fasilitas justru mendorong mereka untuk berpikir kreatif, menggunakan bahan-bahan sederhana yang tersedia di sekitar untuk menghasilkan karya.
Bagi saya, pengalaman ini membuktikan bahwa deep learning dapat diterapkan dalam kondisi apa pun, asalkan guru memiliki kemauan dan strategi yang tepat. Keterbatasan bukanlah penghalang, melainkan peluang untuk melatih kreativitas siswa sekaligus guru.
Mengikuti diklat ini bukan hanya menambah pengetahuan saya, tetapi juga memotivasi saya untuk terus menciptakan pembelajaran yang bermakna, menyenangkan, dan memberdayakan siswa untuk menjadi pembelajar aktif sepanjang hayat.
Leave a Comment