Mengikuti Diklat Nasional 40JP dengan tema “Strategi Efektif Merancang Pembelajaran yang Menyenangkan Berbasis Deep Learning” menjadi pengalaman yang membuka wawasan saya, Nurhayana Achmad, S.Pd, sebagai seorang pendidik di era modern. Pelatihan ini mengajarkan bahwa pembelajaran mendalam (deep learning) bukan hanya sebuah metode, tetapi sebuah kebutuhan dalam membentuk siswa yang mampu berpikir kritis, kreatif, dan relevan dengan perkembangan zaman.
Dalam konteks pendidikan saat ini, materi pelajaran tidak lagi cukup hanya disampaikan secara hafalan atau teori semata. Siswa memerlukan pengalaman belajar yang mendorong mereka untuk memahami konsep secara menyeluruh, mengaitkannya dengan dunia nyata, dan mampu memecahkan masalah berdasarkan pengetahuan tersebut. Melalui diklat ini, saya memahami bagaimana deep learning dapat menjembatani kesenjangan antara materi pelajaran dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.
Tantangan yang saya hadapi cukup nyata, yaitu waktu pembelajaran yang terbatas dan perlunya adaptasi siswa terhadap pendekatan baru ini. Banyak siswa terbiasa dengan pembelajaran yang cepat dan fokus pada hasil akhir, sehingga memerlukan waktu untuk membiasakan diri dengan proses pembelajaran yang lebih eksploratif dan mendalam. Namun, saya melihat ini sebagai peluang untuk menumbuhkan sikap pantang menyerah dan rasa ingin tahu pada diri siswa.
Hasil positif mulai terlihat setelah menerapkan prinsip-prinsip deep learning di kelas. Siswa menjadi lebih aktif dalam berdiskusi, mengajukan pertanyaan kritis, dan bahkan mulai mampu menghubungkan materi pelajaran dengan konteks nyata di sekitar mereka. Misalnya, saat membahas topik tertentu, mereka bisa mengaitkannya dengan peristiwa yang sedang terjadi di lingkungan atau berita yang mereka baca. Hal ini menunjukkan adanya pergeseran dari sekadar menghafal menuju pemahaman yang lebih bermakna.
Materi pelatihan yang saya terima sangat terstruktur dan aplikatif, dengan banyak contoh penerapan yang bisa langsung diadaptasi. Fasilitator juga memberikan strategi mengelola kelas agar pembelajaran tetap efektif meskipun waktu terbatas. Saya merasa lebih siap untuk mengembangkan rencana pembelajaran yang menekankan kolaborasi, diskusi, dan keterlibatan aktif siswa.
Pelatihan ini memberikan motivasi besar bagi saya untuk terus berinovasi dalam mengajar. Dengan pendekatan pembelajaran mendalam, saya percaya siswa akan lebih siap menghadapi tantangan abad 21, karena mereka tidak hanya memahami teori, tetapi juga mampu berpikir kritis dan menerapkannya dalam kehidupan nyata.
Leave a Comment